Berbicaramengenai Bela Negara, maka kita membicarakan sebuah upaya untuk menjaga harkat bangsa dan setiap warga negara memiliki kewajiban untuk menjalankannya sesuai dengan amanat yang telah diberikan dalam konstitusi kita. Bela negara adalah sikap dan tindakan warga negara yang dilandasi rasa cinta tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara, keyakinan Pancasila sebagai ideologi bangsa dan
MEMBANGUN KESADARAN BELA NEGARA BAGI GENERASI MILENIAL DALAM SISTEM PERTAHANAN NEGARA Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free MEMBANGUN KESADARAN BELA NEGARA BAGI GENERASI MILENIAL DALAM SISTEM PERTAHANAN NEGARA BUILDING STATE DEFENSE AWARENESS FOR THE MILLENIAL GENERATION IN THE STATE DEFENSE SYSTEM Gabriela Marta Tamba Program studi D3 Keperawatan, Fakutas Kedokteran, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Serang, Banten, 42124 Email 8801210069 ABSTARAKLatar belakang Upaya Bela Negara adalah sikap dan perilaku warga negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada Negara, Kesediaaan berbakti pada negara dan berkorban demi membela Negara dalam menjalin kelangsungan hidup bangsa dan negara. Konsep bela negara hadir terkait dengan adanya ancaman dan tantangan pada ketahanan nasional. Dasar hukum bela negara tercantum dalam Undang-Undang Dasar Tahun 1945 Pasal 27 ayat 3, Pasal Pasal 30 ayat 1 dan . Pasal 9 ayat 1 UU No. 3 Tahun 2002. Metode Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yaitu Penelitian yang bersifat subjektif, peneliti melakukan interaksi secara langsung kepada seorang milenial, dengan Teknik pengumpulan sempel secara reseponden dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang di ajukan. Kesimpulan Dalam membangun Kesadaran bela Negara, pemerintahan sudah membuat aturan-aturan terkait dengan penekanan setiap tugas profesi dan juga tugas-tugas bela Negara, hanya saja masyarakat terutama generasi milenial bisa untuk lebih baik dalam Menjaga citra atau nama baik Negara, Menjaga keutuhan NKRI, cinta tanah air, bela Negara, menjaga dan mempertahankan Negara dari ancaman-ancaman luar maupun dari dalam negeri. Kata Kunci Kesadaran bela Negara, Generasi Milenial, Pertahanan Negara Background Efforts to Defend the State are the attitudes and behavior of citizens who are inspired by their love for the State, Willingness to serve the country and sacrifice for the sake of defending the State in establishing the survival of the nation and state. The concept of defending the state is present related to the threats and challenges to national security. The legal basis for defending the state is stated in the 1945 Constitution Article 27 paragraph 3, Article 30 paragraph 1 and . Article 9 paragraph 1 of Law no. 3 of 2002. Methods This study uses a qualitative method, namely subjective research, researchers interact directly with a millennial, with a respondent sample collection technique by answering the questions posed. Conclusion In building awareness of defending the state, the government has made regulations related to emphasizing every professional task and also the tasks of defending the state, it's just that the community, especially the millennial generation, can be better at maintaining the image or good name of the country, maintaining the integrity of the Unitary Republic of Indonesia, love the homeland, defend the country, protect and defend the country from external and domestic threats Keywords National Defense Awareness, Millennial Generation, National Defense PENDAHULUAN Bela negara adalah sebuah konsep yang disusun oleh perangkat perundangan dan petinggi suatu negara tentang patriotisme seseorang, suatu kelompok atau seluruh komponen dari suatu negara dalam kepentingan mempertahankan eksistensi negara tersebut. Upaya Bela Negara adalah sikap dan perilaku warga negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada Negara, Kesediaaan berbakti pada negara dan berkorban demi membela Negara dalam menjalin kelangsungan hidup bangsa dan negara. Konsep bela negara hadir terkait dengan adanya ancaman dan tantangan pada ketahanan nasional. Misalnya, pada ancaman terhadap kedaulatan yang berpotensi menimbulkan konflik perbatasan, pelanggaran wilayah, gangguan keamanan maritim, dan dirgantara. Contoh lain ancaman ketahanan nasional, gangguan keamanan di wilayah perbatasan berupa pelintas batas secara ilegal, kegiatan penyelundupan senjata dan bahan peledak, masalah separatisme, dan sebagainya. Dasar hukum bela negara tercantum dalam Undang-Undang Dasar Tahun 1945 Pasal 27 ayat 3 berbunyi “Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara”, Pasal 27 ini Menekankan pada keikutsertaan dalam menghadapi ancaman dalam segala aspek kehidupan atau sering disebut dengan ancaman nonmiliter. Ancaman non militer adalah suatu ancaman yang tidak menggunakan kekuatan senjata, namun jika dibiarkan akan membahayakan kedaulatan dan keutuhan wilayah suatu negara, selain itu juga dapat membahayakan keselamatan segenap bangsa, di antaranya korupsi, kolusi, nepotisme, angka kemiskinan dan kebodohan yang tinggi, hingga keterbelakangan dalam penggunaan teknologi. Pasal Pasal 30 ayat 1 mengamanatkan, “Tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara”, Pasal ini menekankan pada keikutsertaan bela negara dalam menghadapi ancaman militer, khususnya dalam bidang integrasi bangsa dan negara. Ancaman militer adalah ancaman dengan menggunakan kekuatan bersenjata dan terorganisasi, memiliki kemampuan yang membahayakan kedaulatan, keutuhan, dan keselamatan negara. Pasal 9 ayat 1 UU No. 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara. Dalam ketentuan tersebut itu dijelaskan bahwa setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya bela negara yang diwujudkan dalam penyelenggaraan pertahanan negara Milenial juga disebut dengan generasi milenial atau generasi y adalah kelompok demografi setelah Generasi X Gen-X. frasa yang digunakan Para ahli dan peneliti untuk menggambarkan secara umum seseorang yang mencapai usia dewasa di awal abad ke-21 dan mencakup generasi orang yang lahir antara tahun 1990-an hingga awal 2000-an sebagai akhir kelahiran. Generasi milenial di kenal dalam segi pendidikan, teknologi, politik, moral, budaya dan gaya hidup. Generasi Milenial adalah generasi yang hidup di era perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, dari munculnya televisi berwarna, handphone dan teknologi digital lain yang sudah diperkenalkan. Sehingga, mereka dapat dianggap sangat spesial karena memiliki perbedaan dari generasi-generasi sebelumnya. Milenial memiliki sistem kepekaan terhadap teknologi dan membuat generasi ini semakin pandai. Generasi ini hidup pada era di mana segala sesuatunya tidak sukar untuk diwujudkan. Dengan kondisi sosial ekonomi yang sudah tergolong maju. Generasi cerdas yang mempuyai 2 pilihan peran sebagai penggerak bangsa atau malah menjadi beban negara. Rumusan masalah yang akan dikaji dalam penulisan ini yaitu Apa sih belanegara menurut mu?, Seberapa penting bagimu bela negara dan apa alasannya? Pada zaman dahulu terdapat bela negara dengan perang militer, menurutmu seperti apa bela Negara dan pertahanan Negara pada saat ini? METODE PENELITIAN Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yaitu Penelitian yang bersifat subjektif. Metode kualitatif berusaha memahami dan menafsirkan makna suatu peristiwa interaksi tingkah laku manusia dalam situasi tertentu menurut perspektif peneliti sendiri. peneliti melakukan interaksi secara langsung terhadap objek yang ditelitinya untuk mendapatkan jawaban dari penelitian yang dilakukan dan hasil data yang dibutuhkan. Penelitian dilakukan dengan wawancara langsung kepada seorang milenial. Teknik pengumpulan sempel melalui secara reseponden dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang di ajukan. Melalui persentase responden menjawab pertanyaan yang sudah diajukan seputar keluhan, ” Apa sih belanegara menurut mu?”, “Seberapa penting bagimu bela negara dan apa alasannya?”, “Pada zaman dahulu terdapat bela negara dengan perang militer, menurutmu seperti apa bela negara pada saat ini?”. HASIL DAN PEMBAHASAN Karakteristik Responden Karakteristik responden dibuat bertujuan untuk melihat kondisi umum responden yang diteliti, yang Berkaitan dengan, Membangun kesadaran bela negara bagi generasi milenial dalam system pertahanan Negara. 1. Apa sih Bela negara menurut mu? Bela Negara keikutsertaan dalam pertahanan negara, yang meliputi mempertahankan kemerdekaan dan kedaulatan negara, keutuhan wilayah, keselamatan bangsa dari segala ancaman dan juga memperkuat rasa nasionalisme dan semangat patriotisme warga negara Indonesiaditengah ancaman bagi bangsa saat ini berupa kejahatan terorisme internasional dan nasional, aksi kekerasan berbau SARA, pelanggaran wilayah negara baik di darat, laut, udara, dan luar angkasa, gerakan separatisme, kejahatan dan gangguan lintas negara, dan perusakan lingkungan. wujud pembelaan terhadap negara berupa hak dan kewajiban melalui pendidikan kewarganegaraan, menaati aturan-aturan Negara, pengabdian sebagai prajurit TNI dan pengabdian sesuai profesi. 2. Seberapa penting bagimu bela negara dan apa alasannya? Sangat penting, karena suatu negara akan benar-benar dianggap sebagai negara ketika satu atau sekelompok orang mendukung dan mempertahankan negara. Sebagaimana juga orang-orang memiliki sikap "patriotisme" yang artinya memiliki sikap berani, pantang menyerah, dan rela berkorban demi bangsa dan negara, bukan diri sendiri dan setiap warga Negara harus mencintai Negara dan mempertahankan negaranya dari ancaman dari luar maupun dalam, tujannya untuk membuat yang terbaik bagi bangsa Negara, mempertahankan rasa aman dan nyaman dalam bernegara, 3. Pada zaman dahulu terdapat bela negara dengan perang militer, menurutmu seperti apa bela Negara dan pertahanan Negara pada saat ini? Sebagai genarasi milenial membangun bela Negara dan pertahanan Negara pada saat ini dengan mengharumkan negara dengan berbagai prestasi, berwawasan luas tetang kebangsaan, memilihi cita-cita dan memilik tujuan yang tinggi, agar kita dapat merancang yang kita inginkan kedepannya, misalnya ketika lulus dari jenjang perkuliahan kita sudah mengetahui keahlian yang kita kuasai dalam diri kita, maka kita akan melanjut ke tahap Berprofesi dan menjalankan profesi dengan baik agar membangun kerjasama yang baik, membangun sinergi, saling toleransi, bekerja dengan penuh semangat untuk membangun bangsa dan negara. Dengan profesi yang kita jalankan, kedepannya dapat melahirkan generasi yang lebih baik, cerdas dan generasi berprofesi yang lebih professional dan siap bersaing, mengupayakan Negara, membela dan mempertahankan Negara. Contoh sederhananya dalam dunia perkuliahan. Seorang mahasiswa yang dianggap ikut ambil bagian pada bela negara adalah seorang mahasiswa yang mentaati segala peraturan di kampus untuk menjaga ketentraman dan keberjalanan kegiatan belajar di kampus. Contoh lainnya adalah ikut ambil bagian dalam program-program kampus demi berjalannya visi dan misi kampus. Kesimpulan Generasi milenial punya cara tersendiri dalam mengekpresikan bela Negara, beri kesempatan dan kepercayaan terhadap generasi muda, agar tumbuh inovasi dan kreatifitasnya secara optimal dalam menyikapi implementasi bela Negara. Peran pemuda sebagai generasi penerus bangsa Indonesia adalah menjadi pusat dari kemajuan bangsa Indonesia itu sendiri. Dalam membangun Kesadaran bela Negara, pemerintahan sudah membuat aturan-aturan terkait dengan penekanan setiap tugas profesi dan juga tugas-tugas bela Negara, hanya saja masyarakat terutama generasi milenial bisa untuk lebih baik dalam Menjaga citra atau nama baik Negara, Menjaga keutuhan NKRI, cinta tanah air, bela Negara, menjaga dan mempertahankan Negara dari ancaman-ancaman luar maupun dari dalam negeri, dengan dukungan dari keluarga, lingkungan, kelompok maupun diri sendiri dilakukan penuh semangat menjaga tanah dan percaya menjadi Negara yang lebih maju. DAFTAR PUSTAKA A., & J, S. F. 2018. Arus Mentafosa Milenial. Rahayu, M., Farida, R., & Apriana, A. 2019. Kesadaran bela negara pada mahasiswa. E-ISSN 2503-1465. Wijoyo , K. S., & Farid, M. 2018. Konsep Bela Negara Dalam Perspektif Ketahanan Nasional. AG&ANM. 2020, Januari 20. 3 Dasar Hukum Bela Negara yang Wajib Diketahui Warga Negara Indonesia. Wibowo, T. U. S. H.2013,september. Dramaturgi Seorang Guru. Diakses pada 15 mei 2022,dari Gunawan, R. P. T., & Wibowo, T. U. S. H. 2021, July 21. CIVIC VALUES DAN COVID – 19 TANTANGAN DAN RESPONS KEWARGANEGARAAN DI MASA PANDEMI. ResearchGate has not been able to resolve any citations for this RahayuRita Farida Asep AprianaKesadaran bela negara itu hakikatnya ialah kesediaan berbakti pada negara dan kesediaan berkorban membela negara. Tercakup di dalamnya adalah bersikap dan berbuat yang terbaik bagi bangsa dan negara. Wujud bela negara ialah cinta tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara, yakin akan kesaktian Pancasila, rela berkorban untuk bangsa dan negara, serta mempunyai kemampuan awal bela negara. Metode penelitian yang digunakan ialah angket dengan analisis kuantitatif pada nilai mean. Kesadaran bela negara pada mahasiswa diimplemtasikan pada membuang sampah pada tempat yang disediakan, perlindungan dan keamanan bagi masyarakat sudah baik, taat beragama dengan sudah melaksanakan dan menjalankan ibadah dan menjaga kerukunan hidup di antara sesama umat beragama dan kepercayaan terhadap Tuhan yang Maha Esa, sadar telah membina diri saya sendiri agar dapat mandiri kelak, dan bangga kepada perjuangan para pahlawan. Namun ada kesadaran bela negara pada mahasiswa masih kurang yaitu turut menjaga keamanan lingkungan kampus, tidak cukup mewakili kampus dalam kegiatan olah raga dan seni, masih mengedepankan kepentingan pribadi dibadingkan kepentingan bangsa dan negara, cenderung memilih tidak memilih golput pada pemilu mendatang, dan kurang berminat menjadi anggota menwa atau Seorang Guru. Diakses pada 15 mei 2022T U S H WibowoWibowo, T. U. S. H.2013,september. Dramaturgi Seorang Guru. Diakses pada 15 mei 2022,dari P T GunawanT U S H WibowoTantanganResponsDiPandemiGunawan, R. P. T., & Wibowo, T. U. S. H. 2021, July 21. CIVIC VALUES DAN COVID -19 TANTANGAN DAN RESPONS KEWARGANEGARAAN DI MASA PANDEMI.
PembinaanKesadaran Bela Negara (PKBN) adalah upaya menanamkan pengetahuan dan membentuk sikap mental dan perilaku serta tindakan warga negara yang memiliki kesadaran dan kemampuan Bela Negara. PKBN perlu dilaksanakan secara masif, terukur, terkoordinasi dan terstandarisasi di lingkup pendidikan, lingkup pekerjaan dan lingkup masyarakat
Bagaimana Cara Tiap Warga Negara Merealisasikan Kesadaran Bela Negara – Bagaimana Cara Tiap Warga Negara Merealisasikan Kesadaran Bela Negara Kesadaran Bela Negara adalah salah satu bentuk jiwa patriotisme dan kebanggaan yang dimiliki oleh setiap warga negara. Kesadaran ini membangun rasa cinta tanah air dan rasa tanggung jawab untuk melindungi dan menjaga keutuhan wilayahnya. Oleh karena itu, setiap warga negara harus memiliki kesadaran Bela Negara. Namun, bagaimana cara setiap warga negara untuk merealisasikan kesadaran Bela Negara ini? Pertama, warga negara harus memiliki kesadaran akan hak-hak dan kewajiban yang dimiliki oleh setiap warga negara. Hal ini dapat dimulai dengan memahami nilai-nilai dasar dari Negara dan menghargai hak-hak asasi yang dimiliki oleh setiap warga. Dengan memiliki kesadaran akan hak-hak dan kewajiban yang dimiliki oleh setiap warga negara, maka kesadaran Bela Negara dapat diwujudkan dengan lebih baik. Kedua, warga negara harus memiliki kesadaran akan pentingnya membangun persatuan dan kesatuan bangsa. Melalui kesadaran ini, setiap warga negara dapat menyadari bahwa persatuan dan kesatuan bangsa adalah kunci untuk menjaga keutuhan Negara. Dengan membangun persatuan dan kesatuan, warga negara dapat berperang bersama untuk melindungi dan menjaga keutuhan Negara. Ketiga, warga negara harus memiliki kesadaran akan pentingnya membangun rasa cinta tanah air. Dengan memiliki kesadaran ini, setiap warga negara akan lebih menghargai kekayaan alam, budaya, dan sejarah Negara. Dengan menghargai kekayaan alam, budaya, dan sejarah Negara, warga negara dapat menjaga keutuhan Negara dan lebih mencintai Negara. Keempat, warga negara harus memiliki kesadaran akan pentingnya berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh pemerintah atau masyarakat. Hal ini dapat dimulai dengan berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan pemerintah atau masyarakat untuk melindungi dan menjaga keutuhan Negara. Dengan berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan ini, warga negara dapat melakukan aksi nyata untuk melindungi dan menjaga keutuhan Negara. Kelima, warga negara harus memiliki kesadaran akan pentingnya menjaga dan memelihara lingkungan. Dengan memiliki kesadaran ini, setiap warga negara dapat menyadari bahwa lingkungan merupakan aset penting yang harus dijaga dan dilestarikan. Dengan menjaga dan melestarikan lingkungan, warga negara dapat berperan sebagai pendukung untuk melindungi dan menjaga keutuhan Negara. Kesadaran Bela Negara adalah salah satu bentuk jiwa patriotisme dan kebanggaan yang harus dimiliki oleh setiap warga negara. Oleh karena itu, setiap warga negara harus memiliki kesadaran Bela Negara. Untuk mencapai hal ini, warga negara harus memiliki kesadaran akan hak-hak dan kewajiban yang dimiliki, membangun persatuan dan kesatuan bangsa, membangun rasa cinta tanah air, berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh pemerintah atau masyarakat, dan menjaga dan memelihara lingkungan. Dengan memiliki kesadaran Bela Negara ini, setiap warga negara dapat melakukan aksi nyata untuk melindungi dan menjaga keutuhan Negara. Daftar Isi 1 Penjelasan Lengkap Bagaimana Cara Tiap Warga Negara Merealisasikan Kesadaran Bela 1. Memiliki kesadaran akan hak-hak dan kewajiban yang dimiliki oleh setiap warga 2. Membangun persatuan dan kesatuan 3. Membangun rasa cinta tanah 4. Berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh pemerintah atau 5. Menjaga dan memelihara lingkungan. 1. Memiliki kesadaran akan hak-hak dan kewajiban yang dimiliki oleh setiap warga negara. Setiap warga negara memiliki hak-hak dan kewajiban yang harus dipenuhi dalam sebuah negara. Salah satu hak dan kewajiban yang harus dipenuhi adalah kesadaran bela negara. Ini adalah salah satu cara bagi setiap warga negara untuk menyatakan jati dirinya sebagai warga negara yang bertanggung jawab. Kesadaran bela negara adalah kesadaran bahwa setiap warga negara harus bersedia melakukan apa pun yang diperlukan untuk melindungi dan mempertahankan negara. Ini termasuk dukungan untuk pemerintah, keteguhan hati untuk memenuhi hak dan kewajiban sebagai warga negara, serta kepedulian dan partisipasi dalam berbagai aktivitas yang dapat meningkatkan kehidupan rakyat dan kemajuan negara. Untuk dapat merealisasikan kesadaran bela negara ini, setiap warga negara harus dapat memiliki kesadaran akan hak-hak dan kewajiban yang dimiliki oleh setiap warga negara. Sebelum mengambil tindakan, setiap orang harus mempertimbangkan hak dan kewajiban mereka sebagai warga negara. Ini termasuk hak untuk menentukan nasib sendiri, memilih pemimpin, menikmati kesejahteraan, dan berpartisipasi dalam pembangunan negara. Selain itu, warga negara juga harus memiliki kesadaran akan kewajiban mereka sebagai warga negara. Ini termasuk kewajiban untuk menghormati hukum dan peraturan yang berlaku, menghormati kebijakan pemerintah, dan bersama-sama menyelesaikan masalah yang dihadapi negara. Selain itu, setiap warga negara juga harus memiliki kesadaran akan tugas-tugas yang harus mereka lakukan untuk membela negara. Ini termasuk dukungan untuk pemerintah, menghargai hak-hak dasar setiap warga negara, membayar pajak yang wajar, menghargai dan menghormati hak-hak asasi manusia, serta mengambil tindakan yang diperlukan untuk memfasilitasi kemajuan dan pengembangan negara. Kesadaran bela negara adalah kesadaran tentang tanggung jawab yang harus dipenuhi oleh setiap warga negara. Dengan memiliki kesadaran akan hak-hak dan kewajiban yang dimiliki oleh setiap warga negara, maka setiap orang akan dapat mengambil tindakan yang diperlukan untuk membela dan melindungi negara. Ini dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti menyatakan jati diri sebagai warga negara yang bertanggung jawab, mendukung pemerintah, dan berpartisipasi dalam berbagai aktivitas yang dapat memajukan negara. 2. Membangun persatuan dan kesatuan bangsa. Membangun persatuan dan kesatuan bangsa adalah salah satu cara yang dapat digunakan oleh warga negara untuk merealisasikan kesadaran bela negara. Persatuan dan kesatuan bangsa merupakan hal yang penting untuk mendorong kemajuan negara dan meningkatkan rasa kepemilikan terhadap negara. Untuk mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa, warga negara harus berkomitmen untuk menghormati dan menghargai satu sama lain. Mereka harus menghormati perbedaan dan menghargai keanekaragaman budaya, agama dan pandangan politik di negara ini. Sebagai warga negara, kita harus berusaha untuk menjaga dan menghormati kedaulatan negara, dan mematuhi semua aturan dan hukum yang berlaku. Selain itu, warga negara juga harus bersatu dalam menghadapi situasi genting dan menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh negara. Mereka harus meningkatkan kesadaran mereka tentang pengembangan dan kemajuan ekonomi, sosial dan politik negara. Mereka harus menjaga keharmonisan sosial dan mengembangkan iklim yang menciptakan rasa aman dan nyaman untuk semua warganya. Warga negara juga harus menyediakan peluang yang adil dan adekuat bagi semua orang untuk berpartisipasi dalam segala aspek kehidupan sosial dan politik di negara ini. Ini akan membantu membangun hubungan yang saling menghormati satu sama lain dan memajukan persatuan dan kesatuan bangsa. Warga negara juga harus bersatu dalam menjalankan tugas-tugas bela negara. Mereka harus siap untuk berkorban dan bekerja sama untuk melindungi negara dari ancaman luar, meningkatkan kapasitas militer dan keamanan, serta memastikan bahwa negara tetap aman dan stabil. Dengan demikian, membangun persatuan dan kesatuan bangsa merupakan salah satu cara yang efektif untuk merealisasikan kesadaran bela negara. Dengan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, warga negara akan lebih siap dan berdaya dalam menghadapi situasi genting dan meningkatkan kesejahteraan bersama. 3. Membangun rasa cinta tanah air. Membangun rasa cinta tanah air merupakan salah satu cara yang penting untuk membantu masyarakat dalam merealisasikan kesadaran bela negara. Rasa cinta tanah air adalah pengertian yang mendalam tentang kesetiaan seseorang terhadap negaranya. Hal ini dapat diwujudkan melalui berbagai cara, termasuk menghormati bendera dan lagu kebangsaan, berpartisipasi dalam kegiatan kemasyarakatan, lalu mempromosikan hal-hal yang berhubungan dengan tanah air. Salah satu cara yang paling efektif untuk meningkatkan rasa cinta tanah air adalah melalui pendidikan dan melalui proses sosialisasi. Pendidikan yang disampaikan dalam mata pelajaran sejarah, sastra, dan seni dapat memberikan kontribusi penting dalam meningkatkan rasa cinta tanah air. Pendidikan juga dapat dilakukan dengan mengajarkan nilai-nilai nasionalisme, patriotisme, dan toleransi. Dengan demikian, generasi muda dapat belajar tentang nilai-nilai dasar yang mendukung cinta tanah air. Selain pendidikan, proses sosialisasi juga dapat digunakan untuk membangun rasa cinta tanah air. Proses sosialisasi ini dapat dilakukan dengan cara mengajak para warga negara mengunjungi tempat-tempat bersejarah, membaca buku atau film tentang sejarah tanah air, menggunakan bahasa daerah, dan berbagi kisah-kisah keluarga. Dengan demikian, para warga negara dapat lebih mengenal dan memahami tanah air mereka. Kesadaran bela negara dapat direalisasikan juga melalui media sosial. Melalui media sosial, para warga negara dapat saling berbagi informasi dan kisah-kisah tentang negara mereka. Dengan cara ini, para warga negara dapat berbagi tentang cinta dan kasih sayang terhadap tanah air mereka. Media sosial juga dapat berfungsi sebagai sarana untuk mempromosikan budaya dan nilai-nilai nasionalisme, patriotisme, dan toleransi. Tidak hanya itu, para warga negara juga dapat membangun rasa cinta tanah air dengan cara menghormati budaya dan lingkungan. Para warga negara dapat berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang mengedepankan nilai-nilai nasionalisme, patriotisme, dan toleransi. Dengan cara ini, para warga negara dapat membangun rasa saling menghormati dan saling menghargai yang dapat meningkatkan rasa cinta tanah air. Dengan membangun rasa cinta tanah air, para warga negara dapat lebih mengenal dan memahami tanah air mereka. Hal ini dapat membantu para warga negara dalam merealisasikan kesadaran bela negara. Oleh karena itu, para warga negara harus terus berusaha untuk meningkatkan rasa cinta tanah air melalui berbagai cara yang telah disebutkan di atas. 4. Berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh pemerintah atau masyarakat. Kesadaran bela negara merupakan kesadaran yang harus dimiliki oleh setiap warga negara. Ini adalah perasaan dan pemahaman yang mendasari rasa tanggung jawab yang dimiliki oleh setiap warga negara terhadap negara mereka. Dengan kesadaran ini, warga negara dapat bekerja sama untuk menjaga keamanan, stabilitas, dan kesejahteraan negara. Salah satu cara untuk merealisasikan kesadaran bela negara adalah dengan berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh pemerintah atau masyarakat. Partisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh pemerintah atau masyarakat merupakan salah satu cara yang dapat digunakan oleh warga negara untuk menunjukkan rasa tanggung jawab mereka terhadap negara. Partisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh pemerintah atau masyarakat dapat berupa partisipasi dalam kegiatan sosial, politik, atau ekonomi. Partisipasi dalam kegiatan sosial dapat berupa partisipasi dalam kegiatan seperti pemungutan suara, pengajian, pengajian, kegiatan amal, dan berbagai kegiatan lainnya yang diselenggarakan oleh pemerintah atau masyarakat. Partisipasi dalam kegiatan politik bisa berupa partisipasi dalam pertemuan-pertemuan politik, debat-debat, dan lainnya. Partisipasi dalam kegiatan ekonomi bisa berupa partisipasi dalam proyek-proyek pembangunan, proyek-proyek investasi, dan sebagainya. Partisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh pemerintah atau masyarakat juga merupakan cara yang efektif untuk membantu warga negara untuk mengembangkan kesadaran bela negara mereka. Partisipasi dalam kegiatan-kegiatan tersebut dapat memungkinkan warga negara untuk mengembangkan pengetahuan mereka tentang berbagai hal yang berhubungan dengan negara mereka. Dengan mengetahui lebih banyak tentang negara mereka, warga negara dapat memahami pentingnya menjaga keamanan, stabilitas, dan kesejahteraan negara. Partisipasi juga dapat membantu warga negara untuk berbagi pemahaman dan rasa tanggung jawab mereka terhadap negara mereka. Partisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh pemerintah atau masyarakat juga dapat membantu warga negara untuk mengembangkan rasa saling percaya dan toleransi di antara mereka. Partisipasi dalam kegiatan-kegiatan tersebut dapat memungkinkan warga negara untuk belajar lebih banyak tentang budaya, nilai-nilai, dan tradisi yang berbeda. Dengan belajar lebih banyak tentang budaya, nilai-nilai, dan tradisi yang berbeda, warga negara dapat membangun rasa saling percaya dan toleransi di antara mereka. Partisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh pemerintah atau masyarakat merupakan salah satu cara yang efektif untuk merealisasikan kesadaran bela negara. Partisipasi dalam kegiatan-kegiatan tersebut dapat membantu warga negara untuk mengembangkan pengetahuan mereka tentang berbagai hal yang berhubungan dengan negara mereka, mengembangkan rasa tanggung jawab mereka terhadap negara mereka, dan membangun rasa saling percaya dan toleransi di antara mereka. Dengan begitu, partisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh pemerintah atau masyarakat dapat membantu warga negara untuk merealisasikan kesadaran bela negara mereka. 5. Menjaga dan memelihara lingkungan. Menjaga dan memelihara lingkungan merupakan salah satu cara warga negara untuk merealisasikan kesadaran bela negara. Lingkungan merupakan salah satu aset yang sangat berharga bagi suatu negara, karena lingkungan yang sehat menyumbang terhadap pertumbuhan ekonomi, kesehatan, dan kepuasan masyarakat. Oleh karena itu, warga negara harus menjaga dan memelihara lingkungan. Dalam menjaga dan memelihara lingkungan, warga negara harus mengurangi pembuangan sampah dan limbah. Hal ini dapat dilakukan dengan cara mengolah sampah dan limbah menjadi bahan baku yang dapat dimanfaatkan. Selain itu, warga negara juga harus mengurangi penggunaan plastik, karena plastik merupakan salah satu sampah yang paling banyak menimbulkan kerusakan lingkungan. Selain itu, warga negara juga harus melakukan penebangan secara bijak. Penebangan yang bijak adalah penebangan pohon yang memang harus dilakukan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Dengan cara ini, warga negara dapat meminimalkan kerusakan lingkungan akibat penebangan pohon. Warga negara juga harus melakukan penggunaan energi secara bijak. Energi yang bijak adalah energi yang digunakan untuk keperluan yang benar-benar penting, dan bukan energi yang hanya digunakan untuk kebutuhan yang tidak penting. Dengan cara ini, warga negara dapat meminimalkan kerusakan lingkungan akibat penggunaan energi yang berlebihan. Selain itu, warga negara juga harus mengurangi polusi udara. Polusi udara adalah salah satu penyebab kerusakan lingkungan, oleh karena itu, warga negara harus mengurangi pemakaian kendaraan bermotor, mengurangi pemakaian pupuk atau pestisida, dan juga mengurangi pemakaian bahan bakar fosil. Dengan melakukan berbagai cara di atas, warga negara dapat merealisasikan kesadaran bela negara dengan menjaga dan memelihara lingkungan. Dengan demikian, warga negara dapat memastikan bahwa lingkungan tetap sehat dan produktif, yang dapat meningkatkan kesejahteraan manusia dan juga menjamin keberlangsungan hidup di masa depan.
Febru by Reza Pahlevi Masyarakat secara luas perlu untuk merealisasikan kesadarannya dalam wacana bela negara. Ada berbagai cara tiap warga negara merealisasikan kesadaran bela negara. Hal ini tidak perlu direalisasikan dalam hal-hal yang besar.
Apakah Anda sedang mencari bagaimana cara tiap warga negara merealisasikan kesadaran bela negara, jika iya? maka Anda berada di website yang tepat. Jangan lupa berdoa biar ilmunya berkah! Bagaimana cara tiap warga negara merealisasikan kesadaran bela negara Jawaban Kesadaran bela negara dapat dilakukan misalnya dengan cara mematuhi segala bentuk peraturan, berperilaku positif, serta tekun belajar meningkatkan penguasaan iptek Penjelasan Bela negara berarti menjaga keselamatan bangsa sekaligus mewujudkan atas integrasi nasional. Sebagai warga negara kita juga harus membela negara kita dengan cara apapun. Baca juga Analisislah gejala modernisasi dibidang politik dan ideologi Demikian yang dapat teknikarea bagikan, tentang bagaimana cara tiap warga negara merealisasikan kesadaran bela negara. Sekian dan terima kasih telah mengunjungi semoga bermanfaat dan sampai jumpa lagi di artikel sosial budaya berikutnya
PERANKESADARAN BELA NEGARA DALAM PENGEMBANGAN KARAKTER KEPEMIMPINAN GENERASI MUDA Rio Hadi Kusumah 2110611282 Fakultas Hukum, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta riohadikusuma20
Jakarta - Bela negara adalah sikap, tekad, perilaku warga negara yang menunjukkan kecintaannya kepada sebuah negara mulai anak-anak sampai orang tua. Upaya bela negara diperlukan karena adanya tanggung jawab untuk mempertahankan keutuhan dari situs resmi Kemdikbud, upaya bela negara di Indonesia telah dijadikan hari peringatan yakni setiap tanggal 19 Desember melalui Keppres Nomor 28 Tahun 19 Desember sebagai Hari Bela Negara dipilih untuk mengenang peristiwa sejarah ketika tanggal 19 Desember 1948, Belanda melancarkan Agresi Militer ke II dengan mengumumkan tidak adanya lagi Negara itu, Presiden RI Ir. Soekarno memberikan mandat penuh kepada Mr. Syafrudin Prawiranegara untuk menjalankan pemerintahan dengan membentuk Pemerintahan Darurat Republik Indonesia PDRI di Padang, Sumatera Barat, guna menjaga keutuhan Negara Republik dari buku "Pengembangan Pendidikan Bela Negara di Madrasah/Sekolah" oleh Abdul Kadir Ahmad, Bela negara adalah istilah konstitusi yang terdapat dalam pasal 27 ayat 3 UUD 1945 yang berbunyi "Tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara."Hal itu berarti secara konstitusional bela negara mengikat seluruh bangsa Indonesia sebagai hak dan kewajiban setiap warga negara terkait erat dengan terjaminnya eksistensi NKRI dan terwujudnya cita-cita bangsa sebagaimana termuat dalam Pembukaan UUD RI tahun 1945 yakni melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, serta ikut serta melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan UU, bela negara pasal 9 ayat 1, UU No. 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara, bela negara didefinisikan sebagai sikap dan perilaku warga negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD 45 dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa dan bela negara, selain sebagai kewajiban dasar manusia, juga merupakan kehormatan bagi setiap warga negara yang melaksanakan dengan penuh kesadaran, tanggung jawab, dan rela berkorban dalam pengabdian kepada negara dan Bela NegaraMasih dikutip dari buku Abdul Kadir Ahmad, tujuan bela negara adalah sebagai Mempertahankan kelangsungan hidup bangsa dan negara2. Melestarikan budaya3. Menjalankan nilai-nilai pancasila dan UUD 19454. Berbuat yang terbaik bagi bangsa dan negara5. Menjaga identitas dan integritas bangsa dan Bela NegaraAdapun fungsi bela negara, di antaranya1. Mempertahankan negara dari berbagai ancaman2. Menjaga keutuhan wilayah negara3. Merupakan kewajiban setiap warga negara4. Merupakan panggilan sejarahManfaat Bela NegaraSikap bela negara juga memiliki manfaat, di antaranya1. Membentuk sikap disiplin waktu, aktivitas, dan pengaturan kegiatan lain2. Membentuk jiwa kebersamaan dan solidaritas antar sesama rekan seperjuangan3. Membentuk mental dan fisik yang tangguh4. Menanamkan rasa kecintaan pada bangsa dan patriotisme sesuai dengan kemampuan diri5. Melatih jiwa leadership dalam memimpin diri sendiri maupun kelompok6. Membentuk iman dan takwa pada agama yang dianut masing-masing individu7. Berbakti pada orang tua, bangsa, dan agama8. Melatih kecepatan, ketangkasan, ketepatan individu dalam melaksanakan kegiatan9. Menghilangkan sikap negatif seperti malas, apatis, boros, egois, dan tidak disiplin10. Membentuk perilaku jujur, tegas, adil, tepat, dan kepedulian antar pengertian, tujuan, fungsi, dan manfaat bela negara yang harus diketahui setiap warga negara. Simak Video "Ditunjuk Jadi Duta Bela Negara, Atta Halilintar Akui Bangga" [GambasVideo 20detik] lus/lus
Tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pembelaan negara dan Syarat-syarat tentang pembelaan diatur dengan undang-undang. Kesadaran bela negara itu hakikatnya kesediaan berbakti pada negara dan kesediaan berkorban membela negara. Spektrum bela negara itu sangat luas, dari yang paling halus, hingga yang paling keras. “Bela negara yakni suatu konsep yang memang masih mesti penajaman-pendalaman untuk perlu diimplementasikan secara ekstrem dan tepat di kerumahtanggaan sistem nasional,” kata Gubernur Rencana Ketabahan Kebangsaan Republik Indonesia Lemhannas RI puas kegiatan Training of Trainers Bela Negara Universitas Pembangunan Kewarganegaraan Veteran, Senin 12/07. Kegiatan tersebut diikuti oleh Dosen Sekolah tinggi Pembangunan Kewarganegaraan Veteran Jakarta, Universitas Pembangunan Kewarganegaraan Purnawirawan Yogyakarta, dan Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur. Memulai paparannya, Agus mengutip Presiden Joko Widodo yang hubungan membentangkan bahwa bela negara punya spektrum yang terlampau luas. Bela negara dapat dilakukan oleh setiap warga negara nan dapat diwujudkan dalam umur sehari-hari sesuai peran dan profesi saban. Lebih jauh, Agus menegaskan bahwa bela negara lewat luas spektrumnya. Maka dari itu karena itu, tak saja dilahirkan bersumber satu Kementerian/Tulang beragangan, karena lingkupnya nasional. Saja, Agus merasa bahwa intern bela negara masih ada kerancuan-kerancuan nan terjadi karena adanya pemikiran bahwa bela negara adalah pelajaran baris berbaris dan angkat senjata. Menurut Agus, fungsi penataan sistem bela negara belum memberikan makna nan dapat dilaksanakan secara konkret, komprehensif, dan final. “Hakikat bela negara adalah sikap dan tindakan warga negara yang dilandasi maka itu kecintaan kepada negara,” kata Agus. Menurut Agus, seluruh warga negara harus dibentuk kerjakan cinta kepada negara dan diwujudkan internal kesediaan lakukan mencagar, mempertahankan, dan memajukan roh bersama. Kesadaran bela negara hakikatnya yaitu kesediaan berbakti pada negara dan kesediaan berkorban lakukan membela negara. “Berbakti itu adalah menerimakan kinerja terbaiknya privat profesi masing-masing,” ujar Agus. Kemudian Agus menganjurkan elemen-elemen sumber akar dalam bela negara, yakni gelojoh kapling air, sadar berbangsa dan bernegara, optimistis kepada Pancasila ibarat ideologi negara, rela berkorban kerjakan bangsa dan negara, serta memiliki kemampuan tadinya buat kubu kejadian ini sebagai bibit buwit membentuk onderdil cadangan. Di antara kelima molekul tersebut, empat elemen adalah softpower, sedangkan cak bimbingan kemiliteran namun satu. “Jadi boleh kita katakan latihan kemiliteran hanya 20% tentang pembentukan kemampuan awal bela negara,” perkenalan awal Agus. “Bela negara itu bukan keterampilan militer,” pengenalan Agus. Keterampilan yang dapat dikaitkan dengan unsur pangkal bela negara adalah mengisi keterampilan profesional n domestik fungsi pelayanan negara kepada masyarakat umpama rajah pengabdian kebangsaan. Agus juga menegaskan bahwa bela negara bukan suatu kepatuhan mantra, bela negara yakni sebuah wujud komprehensif dari semua nan dibekalkan kepada pemukim negara melangkahi pendidikan, menerobos penegakan hukum, dan melampaui norma-norma umum. Agus mengistimewakan bahwa bela negara lain hanya tugas tentara melainkan tugas seluruh warga negara. Bela negara merupakan gagasan yang berlingkup kebangsaan dan bermuara plong upaya lakukan menganakemaskan persil air. “Bela negara tidak hanya memakai senjata, perhatian cerdas di semua sektor dan semua lini dalam rangka menjaga kemerdekaan, martabat, dan harga diri bangsa lebih tajam ketimbang hanya mengandalkan senjata,” alas kata Agus. Oleh karena itu, bela negara menjadi keefektifan bagi semua pihak dan semua elemen. Agus berpendapat bahwa membagi keseimbangan pada efektifvitas lembaga non militer agar bernas melaksanakan fungsinya privat membangun kesadaran bela negara merupakan kurnia bersama, terutama dalam pendidikan formal dan non legal. Bagaimana Mandu Menumbuhkan Kesadaran Bela Negara. February 28, 2022 post a comment. Nabila sekar ramadhanti g64140094 penyaji 4. Membangkitkan Pemahaman Penduduk Negara Bakal Bela Negara from Di indonesia koteng kebudayaan, suku, agama dan rasnya sangatlah beragam oleh karena itu kita harus menjujung. Bagaimana prinsip tiap penghuni merealisasikan pemahaman bela negara? Kesadaran bela negara mengembangkan nilai kenegaraan, yang diperuntukan pada pembangunan sistem pertahanan negara nan terurai menjadi lima biji radiks bela negara,. Source Kesadaran bela negara terhadap semua warga mahajana khususnya generasi milenial ini sangat lah terdepan. Pertahanan negara adalah sikap dan tindakan warga negara berdasarkan cinta kapling air, kesadaran nasional dan negara, pengapit pancasila sebagai ideologi bangsa dan negara, kerelaan berkorban untuk menghadapi segala gaham, tantangan, hambatan, dan gangguan, baik yang datang dari luar atau dari n domestik yang membahayakan kelangsungan. Source Misalnya namun, beliau dapat mengikuti adu internasional dan membuat segel indonesia menjadi bertambah keren lagi. Guna mengoptimalkan dan meningkatkan sikap tersebut badan kesatuan bangsa dan strategi provinsi. Source Cara mewujudkan rasa bela negara yang purwa tentunya adalah dengan menjunung sikap toleransi nan tinggi. Pertahanan negara ialah sikap dan tindakan warga negara berdasarkan cinta petak air, kesadaran kewarganegaraan dan negara, kepercayaan pancasila andai ideologi bangsa dan negara, kesediaan berkorban kerjakan menghadapi segala gertakan, tantangan, hambatan, dan alai-belai, baik yang menclok dari asing maupun berbunga dalam yang membahayakan kelanjutan. Source Negeri yang luas dan bernas akan perigi daya ini terbiasa kita cintai. Upaya bela negara harus didasari oleh kecintaan kita pada nasion indonesia. Source Guna menumbuhkan dan meningkatkan sikap tersebut badan keekaan bangsa dan garis haluan provinsi. Dalam rangka membangun jiwa bela negara, maka kepribadian ataupun watak bangsa perlu dibentuk dan dikembangkan, guna menumbuhkan pemahaman bela negara. Source Pelajar boleh melakukan upaya bela negara dengan mengajuk pelajaran pendidikan kebangsaan, yang diselenggarakan di setiap sekolah. Begitu juga nan tertera dalam undang undang dasar tahun 1945, pasal 27 ayat 3 berisikan bahwa “setiap. Source Dalam upaya menumbuhkan kognisi berbangsa dan bernegara, terserah sejumlah hal yang terbiasa disadari dan menjadi tiang penghidupan untuk setiap warga negara indonesia, sehingga bisa mempertahankan keutuhan nkri secara nyata. Bagaimana prinsip tiap warga merealisasikan pemahaman bela negara? Source Upaya yang dapat dilakukan pelajar dalam rencana mendukung upaya bela negara adalah Jika kita sendiri tidak punya sikap toleransi nan tinggi maka mungkin kita tak akan bisa mewujudkan rasa bela negara itu. Source qa kunjungan kerja palembang yusuf kartanegara kontak 021 3444801 perkembangan veteran iii. Cak bagi mengoptimalkan jiwa nasionalisme pada generasi mulai dewasa bisa dilakukan dengan berbagai kaidah, metode yang digunakan bisa kasatmata keadaan nan menarik minat generasi cukup umur lakukan melakukannya sehingga tindak muncul perasaan yang mudah bosan dan. Source Membangun kesadaran bela negara pada pemuda merupakan sesuatu yang utama karena pemuda merupakan generasi penerus nasion. Cara mewujudkan rasa bela negara yang mula-mula tentunya ialah dengan menjunung sikap toleransi yang tinggi. 26 desember 2022 1254 diperbarui 10 prinsip mengintensifkan rasa beriman diri anak. Mengikuti dan mempelajari pendidikan kebangsaan. Bagaimana Cara Tiap Penduduk Merealisasikan Pemahaman Bela Negara? Privat upaya mengintensifkan kesadaran berbangsa dan bernegara, suka-suka beberapa hal nan perlu disadari dan menjadi pegangan buat setiap warga negara indonesia, sehingga bisa mempertahankan keutuhan nkri secara nyata. qa anjangsana kerja palembang yusuf kartanegara kontak 021 3444801 jalan veteran iii. Upaya nan dapat dilakukan pelajar dalam rangka kontributif upaya bela negara adalah Membangun Kesadaran Bela Negara Sejak Dini Kerumahtanggaan Masyarakat Jakarta Bela Negara Disusun Oleh Kerumunan Fotomemaksimalkan kesadaran bela negara bikin generasi millennial di era society Seperti yang kita ketahui jika para pahlawan mendapatkan kemerdaan dengan cara berjuang setakat ringgis di arena perang hanya demi kemerdaan indonesia. Kita laksana generasi penerus bangsa yang tinggal menikmatinya maka harus menjaga kesempurnaan kebebasan ini. Bagaimana Prinsip Tiap Warga Merealisasikan Kesadaran Bela Negara? February 28, 2022 post a comment. Generasi muda merupakan generasi penerus n domestik kehidupan berbangsa dan bernegara sehingga harus dipersiapkan dengan baik agar menjadi generasi penerus yang berkualitas dan berguna buat negara. Pendirian mewujudkan rasa bela negara yang pertama tentunya adalah dengan menjunung sikap toleransi yang tinggi. Kesadaran Bela Negara Yang Cak semau Pada Setiap Masyarakat Didasarkan Pada Kecintaan Kita Kepada Petak Air Kita. Upaya bela negara harus didasari maka itu kecintaan kita pada bangsa indonesia. Nabila sekar ramadhanti g64140094 penyaji 4. Murid bisa melakukan upaya bela negara dengan mengikuti pelajaran pendidikan kewarganegaraan, yang diselenggarakan di setiap sekolah. . 388 51 372 55 320 398 316 325

bagaimana cara tiap warga negara merealisasikan kesadaran bela negara